Kerupuk adalah makanan yang biasa kita makan sehari-hari, karena ada orang yang tidak bisa makan apabila tidak disertai dengan kerupuk. Makanan yang renyah ini memang bisa meningkatkan nafsu makan untuk beberapa orang.
Akan tetapi sebagian dari kita yang masih banyak yang belum tahu mengenai kandungan yang terdapat di dalam kerupuk dan berapa banyak kalori dalam makanan kerupuk tersebut.
Kerupuk merupakan makanan ringan yang berbahan dasar tepung tapioka yang dicampur dengan beberapa bahan lainnya dan bahan perasa. Biasanya bahan perasa yang dipakai yaitu ikan atau udang. Kerupuk yang dijual biasanya harus digoreng terlebih dahulu atau sudah siap santap.
Makanan kerupuk yang renyah ini sangat terkenal di Indonesia dan selalu dijadikan makanan pelengkap ketika makan. Kerupuk mempunyai tekstur garing renyah yang biasanya menjadi tambahan beberapa makanan di pinggir jalan seperti ketoprak, ketupat tahu, nasi goreng, bubur ayam dan lain sebagainya.
Harganya juga murah membuat banyak orang menjadikan kerupuk sebagai konsumsi harian.
Harus kita ketahui untuk setiap 100 gram kerupuk diperkirakan memberi asupan kalori sekitar 500 kalori, yang tentu itu jumlah yang sangat besar. Bukan hanya kalori kerupuk juga memiliki kandungan nutrisi seperti karbohidrat, kolesterol, lemak dan garam. Apabila menggunakan perasa tambahan berarti ada tambahan nutrisi yang berupa protein.
Kemudian untuk kerupuk kaleng yang biasanya dijual di warung, dengan satu buah kerupuk memiliki berat berkisar 15 gram. Kerupuk tersebut mempunyai kandungan mencapai sekitar 70 kalori dengan sedikit lemak, protein dan juga karbohidrat.
Sebaiknya kita harus bisa mengatur pola makan terutama makanan kerupuk ini harus dikurangi oleh orang yang menderita berat badan berlebih.
Author
Ridho Nur Hidayatulloh