Donasi digital bertajuk “Patungan Untuk Berbagi”, kolaborasi antara Tokopedia, Grab, dan OVO, yang juga bekerjasama dengan Rumah Yatim, terus melakukan penyaluran hasil bantuan dari pengguna ketiga platform ke seluruh...
Sejak ditinggalkan mendiang ayah kandungnya, Aldila Fitri (11) hidup dalam himpitan ekonomi. Namun, keterbatasannya tak menjadikannya patah semangat, hasil kerja kerasnya ia buktikan dengan meraih peringkat satu diantara teman...
Keterbatasan ekonomi dan tanpa kehadiran sosok ayah, tak membuat Nazril ilham (13) patah semangat. Hal itu ia buktikan lewat prestasi yang pernah diraihnya dibidang olahraga dengan meraih juara harapan...
Keterbatasan ekonomi keluarga tidak membuat Zulfatunnisa (9) menjadi patah semangat. Bahkan, setiap hari dirinya selalu rajin untuk belajar. Buah hasil kerja kerasnya tersebut akhirnya dibuktikan dengan diraihnya peringkat keempat...
Silvi Mika Agustin (17) merupakan seorang anak yatim yang hampir putus sekolah karena terkendala biaya pendidikan. Pasalnya selama satu semester ini, tunggakan biaya SPP di sekolahnya tidak mampu terbayarkan....
Hidayatus Syafa’ah (10) dan Zainatus Samiah (8) merupakan dua saudara kandung dan juga siswa berprestasi di sekolahnya. Meskipun kondisi keluarganya hidup dalam himpitan ekonomi, mereka mampu menunjukkan kelebihannya. Namun,...
Nabila (12) anak dari pasangan Bapak Joni dan Ibu Mahrita adalah salah satu dari ribuan anak yang hidup dalam kondisi ekonomi keluarga yang cukup memprihatinkan. Pasalnya, selama dia sekolah...
Abizan Fauzan (18) merupakan anak dhuafa yang hidup dalam kondisi memprihatinkan. Tahun 2019 silam ia baru saja senamatkan pendidikan nya di SMK Angkasa Lanud Husein Sastranegara, Kota Bandung. Saat...
Donasi digital bertajuk “Patungan Untuk Berbagi”, kolaborasi antara Tokopedia, Grab, dan OVO, yang juga bekerjasama dengan Rumah Yatim, terus melakukan penyaluran hasil bantuan dari pengguna ketiga platform ke seluruh...
Meski harus menempuh perjalanan sekitar 6 KM dengan berjalan kaki, namun Fano (9) tak pernah mengeluh dan putus asa untuk tetap pergi ke sekolah. Tidak terbayangkan betapa lelahnya Fano...