Pada Senin, (18/09/23) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Sumatera Utara telah berhasil menyalurkan bantuan peduli sesama untuk Dara sebagai penerima manfaat. 

Tim relawan Rumah Yatim Sumatera Utara memberikan secara langsung bantuan peduli sesama kepada Dara di kediamannya yang beralamat di Jl. Young Panahijau Kelurahan Labuhan Deli, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan, Sumatera Utara.

Dengan jenis bantuan yang diberikan ialah berupa uang tunai yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan penyembuhan Dara. 

Dara (8) merupakan anak dari pasangan Pak Yupi (31) dan ibu Zannah (30) yang didiagnosis oleh dokter mengidap infeksi di ususnya sejak 5 bulan yang lalu. Pada mulanya satu minggu Dara tidak lancar BAB, perutnya terasa sangat sakit sampai Dara menangis karena menahan rasa sakitnya. Pada saat BAB kotoran yang keluar selalu bercampur dengan darah, lalu Dara langsung dilarikan ke Rumah Sakit.

Sesudah di rontgen diketahui terdapat benda padat yang menyumbat di ususnya, lalu perut Dara harus dioperasi untuk mengeluarkan sumbatan itu dalam ususnya. Sesudah dikeluarkan ternyata sumbatan yang mengeras di usus Dara tersebut membuat usus Dara menjadi infeksi. Usus Dara tidak dapat langsung disambung normal sehingga untuk tempat keluar kotorannya sementara oleh dokter dibuat stoma dibagian kanan perutnya.

Sejak awal Dara sakit, sudah tiga kali totalnya ia menjalani operasi, operasi pertama dilakukan untuk mengeluarkan sumbatan dan pembuatan lubang stoma BAB diperut kanannya, operasi kedua dilakukan sesudah tiga bulan operasi pertama untuk menyambungkan ususnya menjadi normal kembali, tetapi untuk operasi kedua gagal disebabkan baru satu minggu operasi usus yang disambungkan itu bocor terpaksa Dara dioperasi kembali untuk menutup usus yang bocor dan lubang stoma untuk BAB yang awalnya di bagian kanan, dipindahkan ke bagian perut sebelah kiri oleh dokter. 

Supaya Dara sembuh orang tuanya rela menjual semua barang apapun yang terdapat di rumah, mulai dari perabotan, TV, Hp sudah terjual semua sampai rumah kontrakannya pada saat itu tidak bisa lagi dibayar. Sehingga sekarang mereka terpaksa menumpang di rumah orang tuanya. 

Pak Yupi ayahnya Dara hanya seorang nelayan yang ikut bekerja di perahu punya orang lain, setiap kali melaut pak Yupi pulang 3 hari sekali terkadang 7 hari sebab tidak ada ikan yang ditangkap. Upah yang diperoleh pun tidak menentu, oleh pemilik perahu setiap kali pulang melaut ia hanya diberi upah sebesar 120 ribu tergantung dari banyaknya ikan yang diperoleh, terkadang pak Yupi hanya diberi upah 20 ribu sekali pulang melaut.

Dengan diberikannya program bantuan peduli sesama dari Rumah Yatim Sumatera Utara Dara dan keluarganya menjadi sangat terbantu dan teringankan bebannya, sehingga mereka bisa memenuhi kebutuhan bagi kesembuhan Dara. 

"Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Rumah Yatim dan para donatur Rumah Yatim yang telah membantu saya, semoga selalu diberi keberkahan rezeki," ujar Dara kepada relawan. 

Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat untuk Dara dan keluarganya dan membuat Dara menjadi cepat sembuh dari penyakitnya serta menjadi ladang pahala bagi para donatur yang telah berbagi rezekinya dalam program ini. 

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.