Menjadi orang yang dipilih untuk menjadi pemimpin memang bukanlah sesuatu yang mudah. Tetapi terdapat beberapa karakteristik jiwa kepemimpinan yang dapat diterapkan pada saat menjadi seorang pemimpin.
Salah satu anak asuh Asrama Setiabudi Medan yaitu Muharman Rafi ikut menjadi kakak pembina di kegiatan Sekolah untuk persiapan Agustusan.
Dengan begitu ia bisa melatih jiwa kepemimpinan atau leadership dengan mengikuti kegiatan tersebut sehingga mampu memunculkan karakteristik jiwa leadership yang baik.
Terlebih lagi pada bulan ini momen yang tepat untuk memperingati kemerdekaan Republik Indonesia, Rafi menjadi kakak Pembina untuk persiapan upacara kemerdekaan RI.
Semangat juang para pahlawan bisa ditiru dan dihargai ketika ditunjuk sebagai seorang leader.
Tentunya seorang pemimpin harus memiliki karakteristik leadership yang kuat dengan Rafi mengikuti kegiatan dan menjadi pembina, Rafi dilatih untuk memiliki karakteristik dalam leadership seperti mampu melihat potensi seseorang. Jika seorang pemimpin bisa bersinergi menciptakan sinergi sekaligus mampu mengenali dan menggali potensi dari masing-masing anggotanya maka orang tersebut telah bisa menempati posisi sebagai pemimpin. Namun sebelum menggali potensi orang lain seorang pemimpin sebaiknya terlebih dahulu mengetahui potensi dirinya sendiri.
Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang Berani mengakui kesalahannya. Dengan memiliki sifat tersebut merupakan bentuk akuntabilitas seorang pemimpin. Pemimpin harus bersedia untuk memberikan penjelasan meskipun sebelum diminta dan dapat membantu memulihkan atau meningkatkan kepercayaan anak buah pada pemimpin.
Menjadi pemimpin yang ideal harus bersikap dan berpikiran terbuka atas semua aspirasi yang ada. Seperti itulah cara kerja pemimpin yang sesungguhnya. Terutama ketika harus menemukan ide-ide kreatif dan solusional pasti dibutuhkan sebuah eksperimen sederhana.
Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang selalu menghargai orang lain. Jika seorang pemimpin mau dihargai oleh orang lain maka ia wajib menghargai orang lain juga.
Agar dapat mempunyai karakteristik seorang pemimpin yang baik kita perlu melatih leadership bisa dengan beberapa cara seperti harus punya kemauan untuk belajar, meningkatkan skill komunikasi yang baik dan memahami tentang kelebihan dan kekurangan diri sendiri.
Dengan Rafi mengikuti kegiatan menjadi pembina untuk memperingati kemerdekaan Republik Indonesia. Ia sangat siap untuk membangun karakteristik sebagai leader yang tentunya akan bermanfaat untuk masa depan dia menjadi lebih baik.
Author
Ridho Nur Hidayatulloh