Banyak upaya yang dilakukan pengurus asrama Rumah Yatim Lodaya Bandung demi meningkatkan keterampilan anak asuhnya. Salah satunya dengan mengajarkan mereka bermain hadroh.
Agus Muhammad Yusuf, kepala asrama Rumah Yatim Lodaya mengatakan, dua bulan lalu dirinya mengajarkan anak asuhnya bermain hadroh. Dari keseluruhan anak asuh, ada 13 anak yang berminat bermain hadroh, 7 anak bermain alat musik, 2 anak sebagai vokal utama, dan 4 anak lainnya sebagai backing vocal.
Adapun untuk kegiatan latihannya dilakukan setiap hari sabtu sore. "Alasan saya ingin mengajarkan mereka hadroh agar keterampilan mereka semakin bertambah. Awalnya saya ngajarin mereka dari video yang ada YouTube, sekarang Alhamdulillah saya ngajar nya dibantu kak Hikmal dari mahasiswa UIN," ujarnya.
Agus pun melanjutkan jika anak asuh selalu bersemangat mengikuti kegiatan ini. "Alhamdulillah anak-anak selalu antusias ikut hadroh, kemampuan mereka pun semakin bertambah tiap minggunya," ujar Agus.
Meski baru dua bulan belajar, anak asuhnya sudah dilibatkan di acara besar Rumah Yatim, serta sudah diajak kerjasama oleh BSI dalam program Digital Camp for Gen Z.
"Alhamdulillah senang sekali anak asuh bisa tampil di acara besar Rumah Yatim kerjasama dengan BSI. Mudah-mudahan dengan ini, mereka semakin semangat lagi belajar hadrohnya, agar keterampilan dan mereka semakin meningkat. Saya berharap kegiatan ini bisa menjadi bekal untuk mereka di masa depan,"tutupnya.
Author
Sinta Guslia