Sebuah kutipan mengatakan, semua orang di dunia tidak ada yang menjalani kehidupan sempurna, mereka hanya sedang berjuang dengan cobaannya masing-masing. Tersebutlah Qiesya seorang anak remaja asal Peropok, Kelurahan Senayan, Kecamatan Praya, Kabupaten Lombok tengah, Provinsi NTB. Di rentang usianya yang masih terbilang muda Qiesya sudah mendapat cobaan yang berat, ia ditinggalkan kedua orangtuanya menghadap sang pencipta, ia pun harus berjuang mengurus sang adik yang merupakan anak berkebutuhan khusus. Satu-satunya kerabat yang ia miliki saat ini adalah sang nenek yang sudah berusia uzur, namun harus tetap bekerja sebagai buruh tani guna memenuhi kebutuhan mereka, diselang waktu sekolah nya Qiesya harus bekerja sebagai asisten rumah tangga, karena motivasi dan tekadnya untuk tetap bersekolah sangat kuat, Qiesya dan keluarga merupakan salah satu dari ribuan mustahik yang kisahnya diangkat oleh portal crowd funding milik Laznas Rumah Yatim donasionline.id 

Team relawan Laznas Rumah Yatim NTB beberapa waktu lalu telah melakukan serah terima modal usaha,dalam bentuk kandang dan tiga ekor kambing yang diharapkan kedepannya dapat membantu memperbaiki perekonomian keluarga Qiesya, juga pembangunan rumah tinggal layak huni bagi qiesya dan keluarga telah dimulai, diharapkan dalam 40 hari rumah tersebut sudah siap huni, Tutup Hamdani saleh kepalacabang Laznas Rumah Yatim NTB. Terimakasih atas donasi yang disishkan bagi Qiesya pejuang kebaikan.