Home / Rubrik / Berita

Rumah Yatim Sumatera Utara Salurkan Bantuan Biaya Hidup pada Nasuha Sebatang Kara Yatim Piatu Penjual Abu Cuci Piring

gambar-headline
Sumatera Utara Post Views: 20

Pada Senin, (28/10/24) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Sumatera Utara menyalurkan Donasi Online program kemanusiaan bantuan biaya hidup untuk Nasuha. 

 

Tim Laznas Rumah Yatim Sumatera Utara langsung menjeput Nasuha di rumahnya, Desa Sidodadi, Kec. Batang kuis, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara, untuk membawa Nasuha berbelanja keperluan sekolahnya berupa buku, alat tulis juga kebutuhan sehari-harinya berupa beras, minyak, gula, teh, susu, snack, baju, sepatu, dan celana.

 

Selain itu, tim Laznas Rumah Yatim Sumatera Utara juga mengajak Nasuha untuk makan di salah satu tempat makan di kota Medan.

Penyaluran yang diberikan merupakan hasil pengumpulan dana di portal crowdfunding milik Rumah Yatim, donasionline.id.

 

Nasuha (14) adalah bocah yang harus menerima takdir hidup sebagai sebatangkara karena kedua orangtuanya meninggal dunia. Ayahnya meninggal dunia ketika ia masih di dalam kandungan ibunya karena kecelakaan lalu lintas. Kemudian, disusul ibunya 10 tahun kemudian. 

 

Sejak saat itu, Nasuha hanya tinggal bersama neneknya. Tetapi, neneknya juga meninggal dunia, ia tinggal bersama kakek. Namun sedihnya, belum lama ini kakeknya pun meninggal dunia karena sakit-sakitan.

 

Nasuha kebingungan sudah tidak tahu lagi harus tinggal dimana dan bersama siapa. Karena, sejak kakeknya meninggal dunia ia tinggal bersama bibinya. Tetapi tidak lama kemudian, ia diusir dari sana padahal ia tidak melakukan kesalahan apapun. 

 

Sekarang Nasuha hanya tinggal di kontrakan dengan biaya sewa 150.000 per bulannya Iya sudah tidak sekolah karena keterbatasan ekonomi. Untuk mencari uang asuhannya berjualan abu cuci piring demi memenuhi kebutuhan hidupnya.

 

Abu cuci piring tersebut merupakan milik orang lain, Ia hanya menjualnya saja. Upah yang diperoleh hanya Rp20.000. Uang itulah yang digunakan untuk membeli beras dan membayar sewa kontrakan dan sisanya ditabung. 

 

"Biasanya aku nabung 5 ribu bang per hari, sisanya aku pake buat beli beras dan bayar kontrakan," ucap Nasuha. 

 

Dengan kedatangan kakak-kakak relawan rumah yatim Sumatera Utara dan mendapat bantuan biaya hidup, Nasuha sangat senang sekali dan bersyukur sekali. 

 

"Saya sangat berterimakasih kepada Rumah Yatim yang telah menyalurkan bantuan ini, dan juga kepada para donatur yang telah berdonasi, saya doakan untuk sehat selalu, dan menjadi keberkahan bagi kita semua," ujar Nasuha. 

 

Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi Nasuha, serta menjadi amal kebaikan bagi para donatur dermawan, Aamiin.

 

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dan juga program-program yang ada di Rumah Yatim dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.


Author

img-author

Ridho Nur Hidayatulloh

6 hari yang lalu