Attention Deficit Hyperactivity Disorder atau ADHD merupakan gangguan perkembangan neurologis yang akan mengakibatkan seseorang kesusahan dalam berkonsentrasi, hiperaktif dan mempunyai perilaku yang impulsif.
ADHD sendiri memang lebih gampang dideteksi pada anak-anak, namun kondisi tersebut juga dapat dialami pada individu dewasa.
Individu dewasa yang mengalami adhd bisa saja sebenarnya telah menderitanya sejak anak-anak namun tidak ditangani secara tepat atau tidak terdeteksi sama sekali.
Walaupun demikian tanda-tanda atau gejala ADHD bisa muncul dengan sendirinya ketika individu tersebut menuju dewasa.
Setiap orang bisa memperlihatkan gejala ADHD yang berbeda-beda. Berikut ini terdapat gejala ADHD pada individu dewasa.
1. Sulit untuk fokus
Orang dewasa pengidap ADHD biasanya sulit bertahan dalam suatu pekerjaan, karena mereka kesulitan untuk berkonsentrasi ketika bekerja.
Kondisi itu pastinya sangat merugikan untuk penderita ADHD karena performa kerja mereka akan jelek.
Ketika menemukan permasalahan atau menganggap rutinitas yang dilaksanakannya membosankan, seorang individu yang mengidap ADHD akan lebih memilih untuk meninggalkan hal-hal itu daripada mencari solusinya.
2. Lebih mudah alami masalah rumah tangga
Gejala lain yang terlihat pada individu dewasa yang mengidap ADHD ialah lebih mudah alami masalah rumah tangga.
Mungkin pengidap ADHD merupakan janji ataupun kewajiban rumah tangga kemudian mengakibatkan timbulnya konflik dengan pasangan.
Walaupun perselisihan rumah tangga bisa diperbaiki, konflik bisa muncul kembali sebab penyebab utama pertengkaran tersebut ialah ADHD.
Selama individu tersebut tidak menyadari mengalami gangguan mental ADHD, konflik serupa dapat terulang kembali.
3. Berperilaku secara impulsif
ADHD juga dapat mengakibatkan seseorang kehilangan kendali ada dirinya sendiri. Kemudian sering kali pengidap ADHD berperilaku dengan tidak mempertimbangkan konsekuensinya atau bertindak impulsif.
Emosional yang tidak stabil dan kesulitan dalam menahan diri, akan membuat pengidap ADHD berperilaku berlebihan atau bisa melanggar aturan.
4. Hiperaktif
Yang menjadi gejala utama ADHD pada anak-anak ialah hiperaktivitas, namun gejala ini juga ditemukan pada individu dewasa. Mereka pengidap ADHD dapat memperlihatkan perilaku dengan banyak bicara, susah berdiam diri, merasa gelisah berkelanjutan dan lain sebagainya.
Akan tetapi dilansir dari laman Help Guide hiperaktivitas terhadap diri seseorang memang terlihat lebih pudar, seiring bertambahnya umur.
Salah satu langkah atau upaya dalam menangani ADHD adalah harus menyadari kondisi individu tersebut dan berbagai macam gejalanya. Maka dengan begitu prosesnya dapat menjadi lebih gampang dan menghasilkan hasil yang optimal.
Itulah beberapa gejala yang bisa kita lihat terhadap individu dewasa yang mengidap ADHD.
Author
Ridho Nur Hidayatulloh