Home / Rubrik / Berita

Santunan Biaya Hidup Diserahkan Rumah Yatim Sumatera Utara pada Bu Afriani Buruh Cuci Difabel Asal Medan Perjuangan

gambar-headline
Sumatera Utara Post Views: 5

Pada Senin, (22/04/24) Lembaga Amil Zakat Nasional Rumah Yatim Sumatera Utara telah menyalurkan program kemanusiaan bantuan biaya hidup untuk ibu Afriani sebagai penerima manfaat. 

 

Penyaluran yang diberikan merupakan hasil pengumpulan dana di portal crowdfunding milik Rumah Yatim, donasionline.id.

 

Dengan jenis bantuan yang diberikan berupa santunan uang tunai yang langsung disalurkan di rumahnya yang beralamat di Jl. Pelita I, Kel. Sidorame Bar. I, Kec. Medan Perjuangan, Kota Medan, Sumatera Utara.

 

Ibu Afriani (25) harus banting tulang demi mencari nafkah untuk bertahan hidup bersama keluarga. 

 

Suaminya telah pergi 7 bulan yang lalu sesudah anak keduanya lahir. Saat ini ia tinggal bersama ibunya di kontrakan sederhana. 

 

Ibu Afriani memiliki kekurangan tidak bisa mendengar (tunarungu) dan tidak bisa berbicara (tunawicara), sementara itu anak pertamanya, Risky (5) mengidap lumpuh layu sejak lahir.

 

Demi bertahan hidup dan mencari nafkah Ibu Afriani bekerja menjadi buruh cuci gosok yang hanya diberi upah 500.000 perbulannya upah tersebut belum mencukupi dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari bersama keluarganya.

 

Terlebih kebutuhan pampers anak keduanya terpaksa diganti dengan kain, bahkan untuk makan juga mereka kesusahan. 

 

Neneknya, Eni (69) tidak mampu bekerja sebab faktor usia. Oleh karena itu, ibu Afriani lah yang harus bekerja, sedangkan nenek Eni menjaga kedua cucunya di rumah.

 

Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi bu Afriani, dan keluarganya, serta bisa mendatangkan keberkahan bagi para donatur yang telah berbagi rezekinya melalui program ini. 

 

Ayo kita selalu dukung aksi kebaikan para relawan dan juga program-program yang ada di Rumah Yatim dengan memberikan infaq, sodaqoh serta tunaikan zakat di rumah-yatim.org silahkan klik tombol donasi.

 

 


Author

img-author

Ridho Nur Hidayatulloh

1 minggu yang lalu